Rambut Anda rontok? Disebut rambut rontok (alopecia) jika rambut yang rontok lebih dari 100 helai setiap hari. Jika kurang dari 100 helai per hari, itu adalah rambut rontok normal.
Dalam kondisi normal, rambut yang rontok bisa terjadi tiap hari. Rambut rontok akan digantikan oleh rambut baru. Anda menyadari atau tidak, itulah yang terjadi setiap hari pada rambut Anda.
Ada rontok yang menyebabkan rambut jadi tipis. Bahkan rontok parah dan membuat rambut botak. Ada rontok yang sifatnya sementara, tetapi ada yang permanen.
Ada yang rontok bertahap, sedikit-sedikit, atau rontok banyak dengan tiba-tiba. Tidak hanya di kepala. Kerontokan rambut juga bisa terjadi di bagian tubuh lainnya.
Contents
- 1 3 Fase Pertumbuhan Rambut
- 1.1 9 Penyebab Rambut Rontok
- 1.2 4 Gejala Rambut Rontok
- 1.3
- 1.4 Tes Darah dan Biopsi Kulit Kepala
- 1.5 Empat Cara Mengatasi Rambut Rontok
- 1.6 1. Obat Rambut Rontok
- 1.7 2. Shampo Rambut Rontok
- 1.8 Pantene Hair Fall Control
- 1.9 Dove Total Hair Fall Treatment
- 1.10 Tresemme Anti Hair Fall
- 1.11 Rudy Hadisuwarno Hair Loss Defense
- 1.12 Natur Anti Hair Fall
- 1.13 Loreal Shampoo Anti Hair Fall
- 1.14 Cara Lain: Tambah Gizi, Pakai Laser, Cangkok Rambut
- 1.15 4 Cara Mencegah Rambut Rontok
- 1.16 Pertanyaan tentang Rambut Rontok Parah
3 Fase Pertumbuhan Rambut
Ada 3 fase pertumbuhan rambut normal, yaitu:
- fase anagen
- fase katagen
- fase telogen
Pada fase anagen atau pertumbuhan, rambut akan bertahan selama 2 – 8 tahun sejak tumbuh.
Rambut selanjutnya memasuki fase katagen atau transisi. Selama 2 – 3 minggu, rambut tidak tumbuh secara aktif.
Terakhir memasuki fase telogen atau istirahat. Pada fase ini, rambut akan rontok dan digantikan oleh rambut baru. Pergantian rambut berjalan 2 – 3 bulan sesudah rambut rontok.
Tetapi jika terjadi gangguan, rambut bisa rontok lebih dari 100 helai per hari. Bahkan bisa membuat rambut Anda botak karena rontok parah.
Demikian pula jika rambut yang memasuki fase telogen lebih banyak yang normal. Jumlah rambut rontok bisa berlebihan. Kondisi ini dinamakan fase telogen effuvium.
Jika fase pertumbuhan rambut terganggu, maka rambut akan rontok lebih banyak. Bahkan sampai rambut botak.
Selain itu, jika rambut yang memasuki fase telogen lebih banyak dari normal, rambut juga bisa rontok secara berlebihan. Kondisi ini disebut sebagai telogen effluvium.
Tidak hanya pada remaja dan orang dewasa. Rambut rontok juga bisa terjadi pada anak-anak. Walau tidak sebanyak remaja dan orang dewasa.
9 Penyebab Rambut Rontok
Ada banyak faktor penyebab siklus pertumbuhan rambut terganggu hingga membuat sebagian rambut secara tiba-tiba rontok. Bahkan ada juga rambut rontok karena penyakit, misalnya:
1. Penyakit autoimun seperti penyakit alopecia areata. Yaitu sistem kekebalan tubuh keliru menyerang bagian tubuh yang lain.
2. Efek samping dari kemoterapi atau perawatan kanker dengan obat. Misalnya rambut lepas atau rontok, mual, muntah, dsb.
3. Perubahan hormon. Contohnya rambut rontok ketika Bunda hamil, melahirkan, menopause atau akibat polycystic ovary syndrome (PCOS)
4. Efek samping obat-obatan. Misalnya obat penekan sistem imun (imunosupresan), obat asam urat, obat darah tinggi (hipertensi), kanker, depresi, sakit jantung, arthritis, dsb.
5. Faktor keturunan (genetik). Ini adalah penyebab yang paling sering terjadi. Atau akibat pola makan yang tidak sehat. Yaitu kurang protein dan zat besi.
6. Gaya rambut. Misalnya rambut kuncir, rambut kepang juga bisa membuat rambut rontok.
7. Trauma. Rambut lepas muncul beberapa bulan setelah trauma atau emosional.
8. Terapi radiasi di kepala juga sering membuat rambut tidak tumbuh kembali seperti sebelumnya.
9. Kekurangan vitamin B atau biotin juga bisa membuat rambut rontok. Itu terbukti dari studi tentang hubungan rambut rontok dan kekurangan (defisiensi) dan vitamin B.
Vitamin B (B Complex) membantu membuat sel darah merah, yang membawa oksigen dan nutrisi ke kulit kepala dan folikel rambut. Proses ini penting untuk pertumbuhan rambut.
4 Gejala Rambut Rontok
Ada beberapa gejala yang perlu Anda kenali. Bentuknya tergantung pada penyebabnya. Ada gejala rambut yang rontok tiba-tiba dan ada yang bertahap.:
- Rambut di puncak kepala (ubun-ubun) makin tipis
- Pitak atau rambut yang rontok di sebagian kepala.
- Rambut makin tipis yang merata di kepala
- Rambut yang rontok di seluruh tubuh, tidak hanya di kepala.
Tes Darah dan Biopsi Kulit Kepala
Jika Anda periksa dokter untuk mengatasi rambut yang sering rontok, kemungkinan dokter akan memeriksa rambut dan kulit kepala Anda.
Misalnya mencoba menarik rambut kepala Anda untuk mengetahui kekuatannya (pull test). Apakah mudah tercabut (rontok) atau tidak.
Bisa juga dokter akan melakukan pemeriksaan penunjang, yaitu:
- Tes Darah. Tujuannya untuk mengetahui kondisi yang membuat rambut rontok.
- Biopsi kulit kepala untuk mengetahui apakah rambut lepas akibat infeksi.
Empat Cara Mengatasi Rambut Rontok
Paling tidak ada empat cara mengatasi rambut yang sering rontok. Ke-4 cara itu adalah menggunakan obat, secara alami, menggunakan 12 vitamin dan shampo.
Tetapi ada juga rambut kembali sehat tanpa perlu usaha apa pun dari Anda. Rambut akan kembali membaik setelah penyebab rambut jadi rontok tidak ada lagi.
Cara mengatasi rambut rontok berlebihan dengan obat:
1. Obat Rambut Rontok
Menggunakan obat rambut rontok tentu saja merupakan cara mudah dan praktis. Beberapa obat yang bisa Anda pakai adalah:
- Obat minoxidil tersedia dalam bentuk cair atau busa. Obat rambut ini paling laris. Hasilnya perlu 6 bulan.
- Obat Finasteride diminum 1 kali sehari. Hasilnya perlu 6 bulan – 1 tahun.
- Dutasteride. Yang ini khusus untuk pria. Minum obat ini cukup sehari sekali.
- Obat anti androgen, seperti spironolakton. Obat ini hanya untuk wanita. Kebalikan dari obat Dutasteride.
- Obat rambut rontok alami: Minyak kemiri, minyak kelapa, minyak rosemary, cyproterone acetate, dsb.
2. Shampo Rambut Rontok
Anda juga bisa menggunakan shampo untuk mengatasi rambut yang sering rontok, termasuk rontok parah. Shampo untuk rambut rontok terbaik yang bisa Anda pilih adalah:
Pantene Hair Fall Control
Shampo Pantene terbukti ampuh mengatasi rambut yang sering rontok. Bahkan shampo seri Pantene Hair Fall menjadi shampo paling laris.
Dengan kandungan pro-vitamin, shampo Pantene ini benar-benar bisa mengurangi rambut bermasalah tiap hari.
Dove Total Hair Fall Treatment
Dove Hair memberikan nutrisi pada rambut dari akar sampai ujung rambut. Hasilnya, rambut jadi lebih kokoh dan tidak rontok lagi. Selain itu, rambut jadi lebih berkilau dan berisi.
Tresemme Anti Hair Fall
Anda juga bisa menggunakan shampo Tresemme Anti Hair Fall untuk merawat rambut biar selalu kuat. Tidak mudah rontok. Shampo diperkaya dengan bahan-bahan yang kualitasnya tinggi dan amino vitamin complex.
Rudy Hadisuwarno Hair Loss Defense
Shampo anti rontok produksi Rudy Hadisuwarno mengandung ginseng dan HL Defense Complex sebagai kandungan utama. Yang lain UV Filter yang bisa mampu melindungi rambut dan kulit kepala dari sinar matahari.
Baca: 5 Merk Vitamin Rambut yang
Natur Anti Hair Fall
Natur Shampoo Anti Hair Fall juga menggunakan bahan utama ginseng. Ini adalah shampo buatan dalam negeri sehingga harganya lebih murah.
Dalam 2 minggu, tidak ada lagi rambut yang rontok. Aroma Natur shampo sangat harum. Tidak ada bau jamu seperti dulu
Loreal Shampoo Anti Hair Fall
Dengan kandungan arginine, Loreal shampoo bisa menutrisi akar rambut dan membuat sirkulasi darah pada kulit kepala bisa berjalan lancar.
Baca: 5 Merk Vitamin Rambut untuk Bumi (Bunda Hamil)
Selain itu, Loreal shampoo ini diperkuat dengan protein yang mampu membuat rambut tidak mudah rontok atau patah.
Cara Lain: Tambah Gizi, Pakai Laser, Cangkok Rambut
1. Kerontokan rambut karena perubahan hormon ketika melahirkan. Tetapi dalam waktu 6 – 9 bulan rambut akan kembali normal. Rambut kembali lebat. Jadi, tidak perlu dirisaukan.
2. Akibat stres. Maka, pengobatannya Anda perlu menjalani konseling dan psikoterapi.
3. Karena status gizi yang kurang baik. Pengobatannya adalah pasien disarankan untuk mengonsumsi tambahan asupan gizi dan multivitamin.
4. Akibat obat-obat tertentu. Misalnya pakai obat pengencer darah, obat radang sendi, obat anti jamur, darah tinggi, pil KB dan obat asam urat. Solusinya Anda harus berhenti menggunakan obat.
5. Cangkok atau transplantasi rambut. Cangkok rambut adalah memindahkan rambut ke area kepala yang botak biar botaknya hilang.
6. Bubuk serat rambut. Bubuk menempel pada rambut yang ada sehingga bisa menutup kepala botak. Harga murah dan aman.
7. Rambut palsu atau wigs. Caranya pakainya ditempelkan Cara pakainya, rambut palsu ditempelkan pada rambut yang ada. Harga rambut palsu beragam.
8. Terapi laser tingkat rendah untuk membuat rambut lebih padat. Terapi laser perlu dilakukan beberapa kali atau secara periodik. Manfaat terapi laser bisa membuat sirkulasi darah ke kepala lancar, membuat kerontokan rambut jadi lambat, dan memperbaiki kondisi kepala.
4 Cara Mencegah Rambut Rontok
Cara terbaik adalah mencegah rambut sering rontok. Yakni, Anda selalu merawat rambut agar tidak rontok.
Meskipun tidak semua perawatan rambut mudah. Misalnya mencegah rambut yang rontok akibat keturunan. Salah satunya menggunakan shampi yang mengandung karim argan danesens alpukat.
Tetapi Anda bisa mengatasi dengan menggunakan shampo yang mengandung krim argan dan esens alpukat, yaitu:
Berikut perawatan rambut yang bisa mencegah rambut sering rontok.
1. Mewarnai rambut jangan terlalu sering. Sebaiknya sebulan sekali.
2. Pakai topi atau payung ketika berada di area yang terkena sinar matahari, terutama saat cuaca terik.
3. Ketika menyisir rambut, lakukan dengan benar. Ya, biar rambut tidak mudah rontok. Misalnya jangan terlalu sering menyisir rambut. Cukup dua kali sehari.
4. Gunakan produk perawatan rambut yang sesuai dengan kondisi rambut Anda. Baik untuk keramas, creambath, hair mask, hair spa, hair vitamin atau vitamin rambut, detoks rambut, triming maupun lainnya.
Pertanyaan tentang Rambut Rontok Parah
Bahayakah rambut mengalami rontok setiap hari?
Tidak berbahaya. Itu adalah kejadian normal. Tetapi perlu mewasdai kalau rambut yang rontok tiap hari lebih dari 100 helai. Ketahui apa penyebab rontok berlebihan dan cara mengatasi.
Kenapa rambut rontok parah?
Ya, banyak penyebab rambut menderita rontok parah. Anda sebaiknya mengetahui kira-kira penyebabnya apa sehingga bisa mengatasi dengan cara yang tepat. Bisa pakai shampo, obat rambut, obat alami, dsb.
Semoga artikel ini bermanfaat untuk Anda semua.(Diperbarui 3 Agutus 2024).