Sakit Gigi Berkepanjangan Bisa Akibatkan Stroke, Sakit Jantung, dll

HATI-HATI dengan sakit gigi sering kambuh. Apalagi gigi berlubang sakit terus menerus. Jika tidak segera Anda atasi, maka bahaya sakit gigi berkepanjangan bisa mengintai Anda. Misalnya Anda bisa kena sakit jantung, stroke, dsb.

Sakit gigi sangat menjengkelkan jika tak kunjung sembuh. Begitu sakit gigi muncul, gusi akan meradang.

Tentu saja, kondisi ini bisa mengganggu aktivitas keseharian Anda. Apalagi kondisi sakit gigi yang Anda alami sudah parah atau dalam kategori berat.

Menurut Prof. Dr. drg. Tri Erri Astoeti, M.Kes, menyikat gigi seharusnya tidak waktu mandi. Tetapi ketika selesai makan.

Mengapa? Karena ketika makan selalu ada sisa-sisa makanan yang menempel di gigi atau sela-sela gigi. Jika kondisi itu Anda biarkan sampai beberapa jam, sisa makanan akan memicu penumpukan bakteri.

Efeknya bisa muncul bahaya sakit gigi berkepanjangan. Bisa timbul plak, karang gigi, hingga gigi keropos dan berlubang.

Oleh karena itu, jika Anda sakit gigi tak kunjung sembuh harus segera diatasi sampai tuntas. Ya, biar tidak kambuh lagi.

Inilah 6 Bahaya Sakit Gigi Berkepanjangan 

Bahaya Sakit Gigi Berkepanjangan

Berikut ini 6 penyakit berat terjadi akibat sakit gigi yang berkepanjangan.

1. Sakit Jantung dan Stroke – Terjadi Penggumpalan Darah

Anda sebaiknya tahu apa penyebab sakit gigi terus menerus. Atau sakit gigi sering kambuh. Sebab, sakit gigi yang sering kambuh bisa menyebabkan sakit jantung atau stroke.

Kok bisa? Ya bisa, karena bakteri penyebab sakit gigi bisa menempel pada dinding arteri. Hal ini bisa menghambat aliran darah pembawa oksigen ke jantung dan otak.

Jika aliran darah menuju jantung terhambat, maka terjadilah sakit jantung. Jika yang terhambat aliran darah menuju otak, maka terjadilah penyakit stroke.

Tentu saja, Anda harus hati-hati jika sakit gigi. Segera atasi sehingga bahaya sakit gigi berkepanjangan bisa dihindari .

Baca: Cara Menyembuhkan Gigi Sampai Tuntas – Banyak Pilihan

2. Penyakit Kanker Akibat Pembengkakan pada Gusi

Sakit gigi adakalanya diakibatkan oleh sakit gusi. Misalnya gusi bengkak. Jika gusi bengkak tidak segera diatasi, kondisi itu bisa menyebabkan terjadinya tumor.

Bahkan, bisa berkembang menjadi kanker. Yakni kanker gusi. Salah satu bagian dari kanker mulut.

Kanker yang berkaitan dengan kesehatan mulut dan gigi / gusi adalah:

  • kanker paru-paru
  • Kanker mulut
  • kandung kemih
  • esofagus
  • sakit ginjal
  • sakit perut, dan
  • kanker hati.

3. Disfungsi Ereksi pada Suami

Sakit gigi yang tidak segera diatasi atau disembuhkan juga bisa menyebabkan terganggunya hubungan suami istri akibat suami “loyo”. Suami tidak bisa menjalankan tugasnya sebagai suami.

Maka, jika suami mengalami sakit gigi ataupun sakit gusi, harus segera disembuhkan. Jika tidak disembuhkan, ada bahaya sakit gigi berkepanjangan.

Bahayanya, ya harmonisasi hubungan suami istri bisa terganggu. Bahkan bisa berakibat fatal. Misalnya istri minta cerai.

4. Prostatitis – Buang Air Kecil Terus-menerus

Penyakit prostatitis terjadi ketika Prostate-Specific Antigen (PSA) atau enzim yang dibentuk oleh prostat mengalami peningkatan. Hal ini bisa mengakibatkan pembengkakan pada prostat.

Ketika Anda menderita sakit gigi, maka produksi PSA meningkat tinggi. Jika dibiarkan, hal ini akan mengakibatkan iritasi, sulit ejakulasi, nyeri pada perineum, dan buang air kecil secara terus menerus.

Itulah bahaya lain akibat sakit gigi terus-menerus. Efeknya cukup berat. Terjadi beberapa penyakit baru.

Baca: Tidak Boleh Cabut Gigi Saat Gigi Sakit, Bahaya

5. Periodontitis- Pendarahan di Gusi

Anda sebaiknya selalu mencegah terjadinya plak atau karang gigi. Sebab, terjadinya plak dan karang gigi bisa menyebabkan peradangan pada gusi.

Bahkan, bisa membuat Anda sakit gigi dan gusi. Atau terjadi pendarahan di gusi.

Ya, jika pada gigi Anda banyak plak atau karang gigi segera atasi. Kondisi itu bisa merusak gigi jika Anda biarkan berkepanjangan.

6. Infeksi Meluas Sampai ke Gusi dan Tulang Rahang

Gigi berlubang yang tidak segera diatasi juga bisa mengakibatkan infeksinya makin meluas. Bisa sampai ke bagian gusi, bahkan sampai ke bagian tulang rahang.

Selain itu, gigi berlubang juga bisa menyebabkan sakit gigi terus menerus atau berkepanjangan.

Kondisi ini bisa terjadi antara lain jika Anda tidak segera mengatasinya. Bahkan kondisi itu bisa menyebabkan terjadinya komplikasi.

Misalnya menyebabkan peradangan pulpa. Efeknya terjadi nyeri gigi yang hebat dan membuat sakit kepala.

Oleh karena itu, jika Anda punya gigi berlubang, segera sembuhkan. Walaupun gigi berlubang tidak terasa sakit. Ada bahaya sakit gigi berkepanjangan. Misalnya gigi jadi  sarang bakteri.

Bahkan, bakteri bisa berkembang dan menyebar ke jaringan lain di sekitarnya. Misalnya menyebar ke gusi, tulang gigi, dan jaringan penyangga gigi lainnya.

BacaCara Menghilangkan Bau Mulut Selamanya

Cara Merawat Gigi biar Gigi Kembali Sehat

Anda sebaiknya selalu merawat gigi agar gigi tidak mengalami kerusakan yang lebih parah. Tidak ada bahaya sakit gigi berkepanjangan.

Untuk gigi yang masih sehat, Anda perlu selalu merawatnya. Ya, biar tidak terjadi kerusakan seperti  gigi berlubang. Caranya antara lain:

1. Selalu menyikat gigi secara teratur, terutama setelah makan dan sebelum tidur

2. Selesai menyikat gigi, lakukan berkumur dengan obat kumur antibakterial.

3. Gunakan dental floss atau benang gigi untuk membersihkan kotoran / sisa makanan di sela-sela gigi. Sikat gigi biasa tidak bisa menjangkau sisa makanan di sela-sela gigi.

4. Memperbanyak konsumsi air putih 2-3 liter sehari.

5. Kurangi konsumsi makanan dan minuman yang mengandung tepung atau kadar gula yang tinggi. Makanan dan minuman terlalu manis menjadi sumber terjadinya sakit gigi.

6. Rajin mengonsumsi vitamin dan mineral yang larut dari makanan bernutrisi tinggi. Misalnya sayuran berdaun hijau, minyak kelapa, alpukat, dan kacang-kacangan.

7. Periksa dokter 6 bulan sekali untuk mengecek kesehatan gigi.

Pertanyaan

Apakah penyebab sakit gigi terus menerus? Apakah berbahaya?

Dokter Rizal Ramli: Sakit gigi harus segera disembuhkan. Apalagi sakit gigi akibat infeksi. Jika tidak segera Anda sembuhkan, ada bahaya sakit gigi berkepanjangan.

Misalnya terjadi komplikasi serius. Anda bisa kehilangan gigi, infeksi darah bakteri atau mediastinitis. Atau peradangan ruang di antara paru-paru.

Apa penyebab sakit gigi tidak kunjung sembuh?

Jika gigi sakit tidak kunjung sembuh sampai dua hari pertanda gigi kena infeksi. Itu bisa terjadi akibat lapisan email keras rusak dan bagian dalam gigi (pulpa) terpapar bakteri mulut.

Sakit gigi berlubang tidak kunjung sembuh, apa yang harus dilakukan?

Ya, kunjungi saja dokter gigi sehingga bisa segera mendapatkan penanganan dengan tepat. Anda bisa terhindar dari bahaya sakit gigi berkepanjangan.

Penutup

Jika punya gigi berlubang, maka sebaiknya segera mengatasinya. Banyak bahaya sakit gigi   berkepanjangan. Misalnya mengakibatkan stroke, sakit jantung, dsb.

Semoga artikel ini bermanfaat untuk Anda semua.

 

10 Cara Mengatasi Gigi Ngilu karena Berlubang

BAGAIMANA cara mengatasi gigi ngilu karena berlubang? Gigi ngilu dan sakit akibat gigi berlubang memang tidak tertahankan. Apalagi saat makan atau ingin menikmati suatu makanan kesukaan.

Aduh, rasanya benar-benar menyakitkan. Gigi ngilu dan nyeri yang terjadi pada gigi yang sakit seolah tidak tertahankan. Rasa nyut-nyut sepertinya terus menggerogoti gigi.

Orang dulu menggambarkan seperti ada banyak ulat yang terus memakan gigi kita. Kian lama gigi berlubang. Tentu saja, ini hanya mitos. Bukan kenyataan.

Yang jelas, punya gigi sakit, gigi ngilu tidak nyaman saat duduk, tiduran, buat bersandar di sofa, dsb. Apalagi saat makan. Ya, terpaksa harus mengonsumsi makanan yang lembut seperti bubur.

Cara Mengatasi Gigi Ngilu karena Berlubang

aduh, sakitnya gigi ini…

Selalu Membersihkan Gigi dengan Benar – Cara Mengatasi Gigi Ngilu karena Berlubang

Tentu saja, yang ingin Anda lakukan adalah segera minum obat pereda gigi sakit. Repotnya, sakit gigi sering muncul malam hari di mana apotek dan tempat praktek dokter sudah ditutup.

Yang terbaik cara mengatasi gigi ngilu karena berlubang adalah selalu menjaga kesehatan dan kebersihan gigi. Cara ini harus Anda lakukan jika ingin terbebas dari sakit gigi.

Umumnya, ketika sehat, termasuk organ gigi, kita lupa untuk menjaga kesehatan. Kita harusnya selalu menyikat gigi dua kali sehari. Pagi hari selesai sarapan dan malam hari menjelang tidur.

Kita harus rajin menggosok gigi rutin dengan cara yang benar. Ya, cara menyikat gigi dengan benar adalah sangat penting. Tidak hanya sekadar menyikat gigi.

Tetapi, menyikat gigi harus mampu membersihkan semua kotoran pada gigi dengan benar. Termasuk menyikat lidah.

Ada satu lagi yang juga maha penting. Apa itu? Membersihkan kotoran di sela-sela gigi. Kotoran di sela gigi sering diabaikan. Seolah menjaga kebersihan gigi tidak penting.

Padahal itu sumber terjadinya plak dan karang gigi yang bisa menyebabkan terjadinya gigi berlubang. Demikian pula berkumur dengan obat kumur. Juga maha penting.

Baca: Pasang Behel Gigi – Jenis, Prosedur, Perawatan dan Harganya

10 Cara Mengatasi Gigi Ngilu karena Berlubang

Ketika gigi terasa ngilu dan sakit akibat gigi berlubang, apa yang harus Anda lakukan? Haruskah Anda segera minum obat? Bisakah sakit gigi disembuhkan tanpa minum obat?

Banyak cara mengatasi gigi ngilu karena berlubang yang bisa Anda lakukan. Antara lain cara mengatasi gigi ngilu secara alami dan cepat, dengan minum obat herbal, obat farmasi, dsb.

Berikut ini cara meredakan sakit gigi dan gigi ngilu (gigi sensitif) akibat gigi berlubang, yaitu:

1. Anda sebaiknya segera menyikat gigi dengan menggunakan pasta gigi yang mengandung fluoride. Atau menggunakan pasta gigi untuk gigi ngilu.

Lengkapi dengan berkumur menggunakan obat kumur biar rasa sakit pada gigi bisa mereda.

Pasta gigi untuk gigi sensitif antara lain:

2. Berkumur dengan obat kumur. Lakukan beberapa saat setelah menyikat gigi. Obat kumur untuk membunuh bakteri di dalam mulut. Banyak obat kumur dijual. Misalnya obat kumur Listerin, Total Care, Betadine Mouthwash, IKA Sariawan Cairan Kumur Telan, dsb.

3. Hindari makanan penyebab gigi sakit. Cara mengatasi gigi ngilu karena berlubang yang lain adalah menghindari makanan dan minuman yang menyebabkan sakit gigi. Ini penting supaya sakit gigi tidak terasa makin berat. Misalnya makanan minuman rasa manis.

4. Silakan berkumur dengan air hangat ditambah larutan garam. Setidaknya berkumur 3 kali dalam sehari. Siapkan air hangat atau matang setengah gelas, tambahkan garam halus, lalu aduk rata. Kini gunakan air garam itu berkumur.

5. Beristirahat cukup. Pikiran tenang dan santai.

6. Kompres dengan air es. Rasa ngilu dan sakit bisa Anda atasi dengan kompres pada area gigi yang sakit dengan air es. Mengompres area pipi, leher atau belakang telinga biar rasa ngilu dan sakit menjadi reda.

7. Periksa dokter gigi. Apabila rasa ngilu dan sakit pada gigi masih terus berlangsung, ya Anda harus periksa doker. Ini adalah cara mengatasi gigi ngilu karena berlubang secara medis. Bisa periksa ke dokter (rumah sakit, puskesmas, klinik, dsb).

8. Minum paracetamol untuk meredakan rasa nyeri. Tetapi, ikuti petunjuknya seperti yang tertera pada kemasan obat.

9. Hindari konsumsi makanan minuman penyebab sakit gigi. Misalnya cokelat, kue, dan permen, minuman manis, sirup, makanan bertekstur keras, makanan asam, dsb.

10. Selalu membersihkan kotoran atau sisa makanan di sela-sela gigi dengan menggunakan benang gigi (dental floss). Harga benang gigi murah, bisa beli di supermarket.

Gunakan juga obat kumur untuk berkumur. Air kumur bisa menjangkau semua area gigi, termasuk gigi paling belakang. Dengan cara ini, gigi jadi bersih dan sehat.

Demikian informasi mengenai cara mengatasi gigi ngilu karena berlubang. Tidak hanya membuat gigi ngilu, gigi berlubang juga bisa menyebabkan gigi sensitif.

Baca:  Cara Merapikan Gigi Renggang, Yang Terbaik Pakai Apa? 

Adapun cara mengatasi gigi sensitif karena berlubang sama dengan cara menghilangkan ngilu pada gigi berlubang. Gigi berlubang memang bisa menyebabkan gigi sensitif atau gigi ngilu.

Semoga informasi ini bermanfaat untuk Anda semua.

Mencabut Gigi Saat Hamil Aman atau Tidak?

  MENCABUT gigi saat hamil, amankah? Bolehkah mencabut gigi saat hamil? tanya seorang ibu muda dalam forum penyuluhan kesehatan ibu dan anak. Ada banyak penyebab gigi sakit, antara lain: infeksi gigi berlubang gigi patah atau retak penyusutan gusi tambalan gigi terlepas efek pemakaian gigi palsu, dsb. Tentu saja, faktor mana yang menyebabkan gigi Anda menderita … Read more

Cara Mengobati Sakit Gigi Berlubang dengan Bawang Putih

OBAT sakit gigi berlubang yang ampuh apa? Punya sakit gigi membuat siapa pun merasa tersiksa. Sakitnya bukan main. Jika Anda ingin menggunakan obat alami, Anda bisa menggunakan cara mudah mengobati sakit gigi dengan bawang putih.

Gigi berlubang terjadi akibat enamel atau lapisan terluar gigi terkikis. Tetapi untuk mengatasi gigi sakit seperti itu, ada beberapa tips cara mengobati sakit gigi berlubang yang bisa Anda pilih.

.Anda bisa mengobati sakit gigi berlubang dengan obat gigi berlubang alami, herbal atau obat sakit gigi berlubang medis. Silakan pilih sesuai dengan kondisi gigi sakit Anda.

 Obat Gigi Berlubang – Plak Yang Menumpuk Diubah Jadi Asam (Zat Perusak Gigi) 

Sakit gigi berlubang atau karies gigi terjadi akibat plak yang menumpuk dan tidak dibersihkan. Plak berasal dari sisa makanan di sela-sela gigi yang mengandung gula dan pati. 

Setelah menumpuk tebal, plak menjadi karang gigi yang keras. Plak dan karang gigi mengandung zat asam yang akhirnya menjadi perusak gigi. Dari sini terjadilah gigi berlubang.

Tetapi, Anda tidak perlu risau. Ada cara mengobati sakit gigi berlubang yang bisa Anda lakukan dengan mudah. Hasilnya pun cepat Anda rasakan.

Gigi berlubang tidak lagi menebar rasa sakit. Anda bisa kembali tertawa terbahak-bahak dan menikmati makanan yang Anda inginkan.

Anda bisa menggunakan obat sakit gigi berlubang alami untuk mengatasi gigi berlubang.

Antara lain menggunakan bawang putih, garam, minyak cengkeh, daun jambu biji, daun sagge, daun peppermint, kunyit dan akar manis. 

Bagaimana cara mengobati gigi berlubang yang sakit dengan obat sakit gigi berlubang alami? Berikut daftar 10 obat gigi berlubang tradisional. 

1. Bawang Putih

Bawang putih untuk obat sakit gigi berlubang sudah dikenal lama. Bawang putih mengandung senyawa antibakteri alami, allicin.

Tidak hanya mengobati sakit gigi berlubang. Herbal bawang putih juga bisa Anda manfaatkan untuk memelihara kesehatan gigi dan gusi.

Cara menggunakannya adalah: Haluskan 2–3 siung bawang putih dan campurkan dengan ¼ sendok teh garam. Hasilnya Anda oleskan pada gigi berlubang.

Setelah Anda diamkan sekitar 10 menit, silakan berkumur dengan air garam. Ya, biar bau bawang di mulut hilang.

Tetapi jika ingin nyaman, Anda bisa membeli obat sakit gigi herbal dari bawang putih. Misalnya merk Garlic berupa kapsul. Harga Rp 74.000.

2. Kumur Air Garam

Obat sakit gigi berlubang tradisional lainnya yang sangat manjur adalah air garam. Bahan alami ini bisa mengatasi radang gusi dan membersihkan sisa makanan di sela-sela gigi.

Jika sisa makanan tidak dibersihkan justru menjadikan bakteri di rongga mulut kian berkembang. 

Cara menyiapkan air garam adalah siapkan air putih segelas, lalu masukkan satu sendok teh bahan garam. Aduk bahan garam sampai lurut dan siap untuk berkumur.

Lakukan cara itu sampai 3 – 4 kali atau sampai rasa nyeri gigi berlubang mereda. 

3. Daun Jambu Biji

Cara mengobati gigi berlubang juga bisa Anda lakukan dengan memanfaatkan daun jambu biji. Dengan kandungan senyawa antibakteri, daun jambu biji bisa membasmi bakteri penyebab gigi berlubang. 

Cara penggunaan daun jambu biji adalah Anda dapatkan daun jambu, bersihkan dan langsung Anda kunyah. Atau Anda rebus dulu dan baru Anda kunyah.

4. Minyak Cengkeh

Anda juga bisa menggunakan cara mengobati sakit gigi berlubang dengan menggunakan minyak cengkeh. Dengan kandungan senyawa eugenol, minyak cengkeh bisa membasmi bakteri mulut. 

Kandungan eugenol adalah senyawa antiseptik alami yang mampu membasmi bakteri penyebab gigi berlubang. Selain itu, minyak cengkeh juga bisa meredakan radang gusi dan nyeri akibat gigi berlubang. 
 

Kandungan eugenol pada minyak cengkeh merupakan salah satu senyawa antiseptik alami sehingga dapat membasmi bakteri penyebab gigi berlubang di dalam mulut. Selain itu, minyak cengkeh juga dapat membantu meredakan peradangan pada gusi serta mengurangi rasa nyeri yang muncul akibat gigi berlubang. Obat sakit gigi berlubang ini dapat digunakan melalui langkah-langkah berikut ini.

Mencampurkan 2–3 tetes minyak cengkeh dengan ¼ sendok teh minyak biji wijen.
Mencelupkan kapas atau cotton bud pada campuran minyak tersebut, lalu oleskan pada gigi yang berlubang.
Untuk mendapatkan hasil yang optimal, gunakan obat sakit gigi berlubang ini pada malam hari sebelum tidur.

Manfaat bawang putih untuk kesehatan memang banyak. Tidak hanya di bawah 10. Ada yang menyebut manfaat bawang putih untuk kesehatan sampai 30-an.

Misalnya, bawang putih untuk sakit gigi.

  • Darah tinggi
  • Sakit gigi berlubang,
  • Kolesterol tinggi
  • Masuk angin dan batuk
  • Diabetes
  • kanker
  • asma, dsb.

Dengan kandungan zat allicin, bawang putih berkhasiat bisa mengatasi banyak penyakit.

Yaitu, mengurangi rasa nyeri sekaligus sebagai anti inflamasi. Bahkan, bawang putih juga bisa Anda gunakan untuk kecantikan.

Beragam cara mengobati sakit gigi berlubang dengan bawang putih. Cara membuat ramuan bawang putih untuk gigi berlubang:

cara mengobati sakit gigi berlubang dengan bawang putih
Cara Mengobati Sakit Gigi Berlubang dengan Bawang Putih 5

cara mengobati sakit gigi berlubang dengan bawang putih

1. Siapkan satu atau dua siung bawang putih. Kupas kulitnya, lalu masukkan ke dalam cobek atau mangkuk. Tambahkan garam satu sendok teh.

2. Bawang putih Anda tumbuk atau lembutkan sampai halus. Tambahkan beberapa tetes olive oil atau minyak zaitun agar bawang putih yang Anda tumbuk tidak terlalu kering.

3. Setelah bawang Anda tumbuk halus, hasilnya bisa Anda oleskan pada gigi yang nyeri dan sakit. Minimal selama 30 menit. Ulangi cara ini sampai empat kali sehari.

4. Cara lain: bawang putih Anda bersihkan, lalu potong jadi dua. Bawang selanjutnya Anda tempelkan pada gigi yang berlubang sekitar 5 menit. Lalu berkumur. Lakukan sehari dua kali. .

Jika cara mengobati gigi berlubang dengan bawang putih tidak berhasil, ya gigi Anda perlu dicabut.

Cara lain disampaikan oleh dr Marianti. Caranya, kupas satu siung bawang putih, lalu potong atau belah dua. Kemudian, letakkan potongan bawang putih di bagian gigi yang sakit atau kunyah bawang putih tersebut.

Cara Merawat Gigi biar Tidak Berlubang: Hindari Makanan Minuman Manis

Kalau Anda tidak ingin punya gigi sakit, tidak ingin punya gigi berlubang, ya rawat gigi Anda sebaik mungkin. Gosok gigi paling tidak dua kali sehari.

  • Gosok gigi setelah sarapan pagi dan menjelang tidur malam. Gunakan teknik menggosok gigi yang benar.
  • Berkumur pakai obat kumur. Bisa membersihkan plak yang menempel pada gigi.
  • Bersihkan sisa-sisa makanan di sela-sela gigi. Caranya pakai obat kumur.
  • Sisa-sisa makanan, terutama makanan sangat manis, merupakan penyebab terjadinya plak.
  • Hindari konsumsi makanan atau minuman yang terlalu manis. Bisa menghambat penyerapan kalsium sehingga gigi mudah rusak.
  • Jika Anda ingin pakai gula untuk minuman atau makanan boleh. Tetapi sedikit saja. Mengonsumsi makanan banyak gula (sangat manis) juga bisa menyebabkan terjadinya penyakit diabetes.
  • Hindari minuman bersoda, jus, sirup, dsb. Semua itu adalah minuman yang sangat manis.
  • Konsumsi produk susu setiap hari. Antara lain susu, yogurt, krim asam, dan keju.

 

Operasi Gigi Bungsu BPJS – Rahang Pun Harus Dibor

BANYAK pengalaman menarik tentang operasi gigi bungsu BPJS. Artinya, operasi dengan menggunakan fasilitas asuransi dari BPJS. Selayaknya kita tahu sehingga bisa mengambil pelajaran dari pengalaman orang lain.

Kata pepatah, pengalaman adalah guru yang terbaik. Maka, kita membaca dan mempelajari pengalaman orang lain adalah sangat penting.

Dengan mempelajari pengalaman orang lain, kita bisa menghindari hal yang buruk dan mengambil manfaat dari pengalaman yang baik.

Demikian pula dengan pengalaman menjalani operasi gigi bungsu BPJS. Ada orang yang tadinya takut operasi gigi. Membayangkan sakitnya operasi, dia memilih cara pengobatan lain.

Tetapi, sakitnya tak kunjung reda. Malah makin parah. Tiba-tiba mulut sulit dibuka. Jika dipaksa, sakitnya bukan main. Akhirnya dia bersedia menjalani operasi gigi bungsu BPJS.

Ternyata, operasi dengan asuransi BPJS berjalan lancar dan dia pun bebas dari penderitaan akibat gigi bungsu yang tumbuh tidak normal. Akibatnya, giginya terasa ngilu terus-menerus.

Baca – Pengalaman Lain Cabut 6 Gigi Sekaligus

Operasi Gigi Bungsu BPJS – Penting Biar Tidak Mengganggu Gigi yang Lain

operasi gigi bungsu BPJS

operasi gigi bungsu BPJS

Dari pemeriksaan dokter sebelum operasi, diketahui rasa ngilu akibat gigi bungsu bermasalah. Selain itu, dinding mulutnya tampak merah.

Selanjutnya dia menjalani rontgen. Hasilnya, ternyata gigi bungsunya impaksi. Dokter akhirnya menyarankan agar gigi bungsu yang bermasalah dicabut. Posisi gigi bungsu mengganggu gigi yang lain.

Sebelum menjalani operasi, dia mendapatkan antibiotik untuk satu minggu. Gigi bungsu kiri atas sudah nongol dan bisa dicabut biasa (tanpa bius).

Sementara, 3 gigi bungsu lainnya juga harus dicabut segera. Belum mantap dengan saran pencabutan 3 gigi bungsu, dia pun tanya pada dokter lain. Pendapatnya sama, 3 gigi bungsu juga harus dicabut.

Dua gigi bungsu yang ada di bawah dalam posisi tidur. Bahkan tidak hanya di dalam gusi, tetapi posisinya berada di dalam tulang dan hampir menyentuh jalur syaraf.

Baca – Cara Merapikan Gigi Tonggos dengan Bahan Alami

Antre Berobat Mulai Pukul 05.30 – Berobat Pakai BPJS Perlu Perjuangan

Berapa biaya operasi? Dia tanya ke rumah sakit swasta. Dikatakan biayanya Rp 20 juta. Belum termasuk biaya rawat inap dan obat. Karena tidak punya dana sebanyak itu, dia akhirnya menggunakan asuransi BPJS.

Pertama dia datang ke Klinik Monalisa Bandung. Setelah cek gigi dan rontgen, dia dirujuk ke RSGN Jalan Riau Bandung. Surat rujukan dari Monalisa berlaku 1 bulan.

Datang ke RSGM ternyata kartu antrean berobat habis. Tiap hari hanya menerima 20 – 30 pasien. Esoknya ambil kartu antre mulai jam 05.30.

Ternyata, RSGN tidak melayani sakit gigi seperti yang dia derita. Dokter minta dia berobat ke Rumah Sakit Hasan Sadikin (RSHS).

Di sini dia juga harus datang ke RS pagi-pagi sekali. Pengobatan dengan BPJS memang memerlukan perjuangan ekstra.

Pertama dia mendapatkan suntik tes alergi, tak ada reaksi. Tetapi sakitnya bukan main setelah itu. Lalu, dia masuk ke ruang operasi.

Dia pun deg-degan, nggak karuan rasanya. Tetapi dia pasrah. Di dada ada alat cek jantung. Dokter anestesi menunjukkan 4 tabung suntikan besar.

Asistennya memegang penutup hidung seperti alat oksigen. Dia bertanya, “itu obat apa aja dok?”

Tetapi tiba-tiba dia tidak ingat apa-apa…

gigi bungsu bermasalah

gigi bungsu yang terpendam dan harus dioperasi (foto:orangedentalhouse.com)

Rahang Harus Dibor untuk Mengambil Gigi Bungsu yang Terpendam

Tut, tut, tut itulah suara pertama yang dia dengar setelah sadar. Operasi gigi bungsu BPJS selesai pukul 13.00 dan dia sadar pukul 15.00. Meskipun belum sadar penuh, tetapi dia sudah bisa menyaksikan keadaan sekitar.

Bahkan dia tahu mulut mendapatkan kapas dan kasa untuk menahan darah. Karena itu, dia tidak bisa berbicara. Dia hanya menangis. Lihat ada suami dan orang tua, tetapi tidak bisa memanggilnya.

Baru setelah dokter anggap kondisi tubuhnya stabil, petugas memindahkan dia ke ruang perawatan. Malamnya pun dia tidur nyenyak sepanjang malam. Suaminya repot membersihkan air liur bercampur darah.

Baca: Cara Memundurkan Rahang Untuk Merapikan Gigi Tonggos

Cerita dokter setelah dia sadar, dokter terpaksa mengebor tulang rahang untuk mengambil gigi bungsu yang tenggelam di gusi saat operasi.

Lalu, dokter memotong gigi bungsu kecil-kecil. Baru diambil satu per satu. Bisa Anda bayangkan.

Besoknya, sehari setelah operasi gigi bungsu BPJS, dokter dari departemen bedah mulut datang pagi-pagi untuk membersihkan darah dalam mulut. Darah semuaaa… Namun dokter sangat telaten.

Dia mulai bisa bicara, walaupun bicaranya belum jelas. Pipi bengkak. Kata dokter, pipi akan lebih bengkak dalam 2-3 hari ke depan.

Setelah dokter cek hasil operasi, dia pun boleh pulang. Dia mendapatkan beberapa obat dan beberapa saran untuk memelihara kesehatan giginya.

Demikian artikel mengenai operasi gigi bungsu BPJS. Semoga artikel ini bermanfaat untuk Anda semua.(update, 01-Juli-2023).

Baca Juga:

Operasi Rahang Asimetris – Penyebabnya Makan Hanya Pakai Satu Rahang

Gigi Tonggos – Penyebab dan Cara Merapikannya Secara Alami

Operasi Gigi Bungsu Bius Total – 6 Gigi Dicabut Sekaligus

OPERASI gigi bungsu bius total, perlukah? Biarpun operasi gigi, tetapi jika gigi yang dioperasi ada beberapa, maka bius total sangat diperlukan. Dengan kemajuan teknologi kedokteran, bius total untuk operasi gigi tidak ada masalah. Pasien dan keluarganya tidak perlu khawatir. Pasien bisa tertidur lebih nyaman saat operasi gigi. Selain itu, juga bisa membuka rahang yang lebih … Read more

Berbagai Pilihan Biaya Veneer Gigi Renggang

BERAPA biaya veneer gigi renggang? Punya gigi renggang memang kurang nyaman. Tampilan gigi tidak rapi, tidak indah. Pemilik gigi renggang ingin giginya bisa rapat dan rapi. Tetapi bagaimana caranya? Ya, salah satu cara yang bisa Anda lakukan untuk mengatasi gigi renggang adalah melakukan veneer gigi. Yaitu veneer gigi renggang. Apakah veneer gigi? Alodokter.com memberikan pengertian … Read more

Pepsodent Kodomo Ampuh Mencegah Gigi Anak Berlubang

PEPSODENT Kodomo. Ada dua pasta gigi dari Pepsodent yang tersedia untuk anak-anak. Yaitu Pepsodent Mini dan Pepsodent Kodomo. Dengan menyikat gigi pakai Pepsodent Anak ini, maka gigi si kecil akan terbebas dari gigi berlubang. Sebab, pasta gigi ini mengandung flouride dan xylitol. Selain itu, Pepsodent Kodomo ini menampilkan rasa jeruk, melon, orange, grape, dan strowberry. … Read more

Pepsodent Kecil Mencegah Gigi Berlubang pada Anak

PEPSODENT kecil atau Pepsodent Mini. Mencegah gigi berlubang, gigi keropos dan kerusakan gigi lainnya harus dimulai sejak usia dini. Yaitu sejak anak-anak usia 2 – 3 tahun. Banyak lo, anak kecil belum masuk sekolah dasar (SD) sudah menderita sakit gigi. Bahkan ada yang gigi anak berlubang atau keropos. Jadi, bukan orang dewasa atau orang tua … Read more

Gusi Anak Bengkak Bernanah, Bagaimana Cara Mencegahnya?

GUSI bengkak bernanah pada anak? Tentu saja, anak sangat menderita. Gusi bengkak memunculkan rasa nyeri. Apalagi jika anak masih balita. Tentu anak akan merasakan sakit dan sering menangis.

Oleh karena itu, Bunda sebagai orang tua harus segera mengatasinya. Segera menyembuhkannya biar tidak terjadi komplikasi. Terutama dengan adanya kantung (benjolan) nanah di gusi.

Selain menimbulkan rasa sakit, kantung nanah juga bisa mengakibatkan infeksi atau radang gusi parah.

Penyebab Gusi Bengkak Bernanah Pada Anak

Untuk bisa mengatasi atau bahkan mencegah terjadinya kantung (benjolan) nanah, Anda perlu tahu penyebab gusi bengkak bernanah. Terutama dengan munculnya kantung bernanah.

Kantung nanah adalah cairan warna putih kekuningan, kuning kecoklatan atau kehijauan.

gusi bengkak bernanah

melatih anak menyikat gigi (foto:babe.news.com)

Munculnya kantung (benjolan) di dalam gusi dinamakan abses periodontal. Penyebab gusi bengkak dan bernanah adalah infeksi bakteri di ruang antara gusi dan gigi.

Bakteri masuk ke dalam mulut dan terjadilah penyebab gusi berdarah.

Oleh karena itu, kondisi gusi seperti itu harus segera Bunda obati. Jika tidak segera Bunda obati, kantung nanah akan pecah dan akan terjadi infeksi di bagian mulut lainnya.

Munculnya infeksi bakteri pada gusi seperti disebutkan diatas adalah akibat kebersihan dan kesehatan gigi tidak dijaga dengan baik.

Maka, sejak kecil anak harus dilatih untuk rajin menggosok gigi pagi dan sore. Bahkan muncul rasa nyeri dan sakit yang berat.

Penyebab gigi bengkak bernanah lainnya adalah gigi anak sedang tumbuh. Selain gusi bengkak, tumbuhnya gigi juga bisa menyebabkan radang gusi, radang gigi, warna gusi kemerahan, dan si kecil sering rewel,

Karang gigi juga bisa menyebabkan terjadinya gusi bengkak, berdarah dan bernanah. Munculnya karang gigi didahului dengan adanya plak, zat lengket di pangkal gigi.

Setelah menumpuk, plak bisa menjadi karang gigi. Makin lama, karang gigi membuat gusi anak meradang. Bahkan akhirnya gusi bengkak dan berdarah.

7 Cara Mencegah dan Cara Mengatasi Gusi Bengkak Bernanah

Setidaknya ada 6 cara mencegah gusi bengkak bernanah pada anak, yakni:

1. Ajak anak rajin menyikat gigi. Sediakan sikat gigi kecil untuk anak lengkap dengan pasta giginya. Tentu saja pasta gigi untuk anak seperti Pepsodent kecil.

2. Bunda perlu melatih anak untuk menggunakan sikat gigi dengan benar. Pilihkan pasta gigi untuk anak yang bisa mencegah terjadinya sakit gigi.

2. Anak harus menghindari makanan manis biar gigi dan gusi anak selalu sehat. Makanan manis seperti mengonsumsi permen (gula-gula) adalah kesukaan anak. Beritahu efek negatif mengonsumsi permen.

3. Beri pengertian tentang pentingnya menyikat gigi sehari dua kali. Misalnya, tidak menyikat gigi bisa menyebabkan gigi atau gusi sakit, bengkak bernanah..

4. Pilihkan sikat gigi terbaik untuk anak. Bukan hanya sekadar sikat yang bentuknya kecil, tetapi sikat gigi yang nyaman dan bisa membuat gigi sehat. Misalnya, sikat gigi bulu halus.

5. Pilihkan sikat gigi anak yang bentuknya menarik. Ada sikat gigi dengan gambar kartun, pegangan yang unik, dsb. Kalau perlu, saat memilih sikat gigi, ajak anak dan suruh memilih sikat gigi yang disenangi.

6. Ajari anak tentang cara merawat sikat gigi yang tepat. Ya, biar anak rajin menyikat gigi sehari 2 kali, disiplin menyikat gigi sekaligus membersihkan mulut.

obat gusi bengkak

obat gusi bengkak bernanah

7. Bunda jangan selalu memenuhi keinginan anak beli permen (gula-gula). Anak memang sangat suka mengonsumsi permen atau sejenisnya.

Tetapi berikan penjelasan mengenai bahaya mengonsumsi makanan minuman yang terlalu manis. Yakni gigi bisa sakit. gigi berlubang, dsb.

Demikian artikel tentang gusi bengkak bernanah pada anak dan cara mencegahnya. Semoga bermanfaat.